Rabu, 23 Mei 2012

Kata Pengantar




Berikut ini adalah kumpulan taushiyah yang telah disampaikan oleh Murobbi tercinta al-Ustadz Abi Ihya’ Ulumiddin selama kurun waktu 16 tahun (1996 -2012).Seperti yang kita ketahui,Taushiyah yang disampaikan oleh Abina sebulan sekali kepada jama’ah dakwah al-Haromain ini memuat  ide-ide dakwah,arahan,waridat,kritik sosial dan pembinaan kepribadian.Berangkat dari kenyataan tersebut,maka usaha untuk mengumpulkan taushiyah-taushiyah ini adalah upaya yang tidak boleh diabaikan.Pertama karena muatan-muatan ilmiyah dan berharga yang terdapat dalam taushiyah-taushiyah itu sendiri.Alasan lain adalah untuk menjaga peninggalan (hifdzut turost) yang telah diberikan oleh Murobbi kepada kita.Dalam hal ini sepatutnya kita mengambil ibroh dari punahnya madzhab-madzhab fiqh selain madzhab empat.Kita tentu telah paham bahwa sebenarnya madzhab fiqh dalam Islam tidak terbatas pada Hanafi,Maliki,Syafi’I dan Hanbali saja.Disana ada madzhab Sufyan Tsauri,Ishaq bin Rohawaih,al-Laits as-Samarqondi dan beberapa madzhab lainnya.Namun kurangnya perhatian para murid serta pengikut terhadapa karya dan pemikiran mereka telah menjadikan nama-nama besar itu tetap dikenang sementara madzhab-madzhab mereka sirna.
Tidak seperti kumpulan taushiyah yang telah diterbitkan sebelumnya,dalam kumpulan ini taushiyah-taushiyah tersebut diklasifikasikan menjadi tiga kelompok,yaitu aqidah,tazkiyah dan tsaqofah.Pemilihan tiga klasifikasi ini tentu saja mengacu pada tiga orientasi pembinaan dalam alquran sekaligus yang terapkan dalam pembinaan al-Haromain.Adapaun proses kodifikasi dalam klasifikasi tersebut memang belum selesai,sehingga bisa jadi hasilnya pun masih jauh dari yang kita harapkan bersama.Namun demikian,semua  taushiyah ini sudah melewati tiga proses kodifikasi dari lima target kodifikasi yang direncanakan.Pada tanggal 23 dan 29 Januari serta tanggal 19 Februari tiga proses tersebut dilaksanakan.Adapun tempat pelaksanaannya  adalah ma’had NUrul Haromain Pujon.Alhamdulillah,dalam tiga proses kodifikasi tersebut Ust Syihab selalu terlibat dan memberikan arahan. Ust Masyhuda,Ust Ni’am,Ust Fikri,Ust Anang dan Ust Nuril adalah tim yang terlibat dalam proses tersebut.Ditambah dari beberapa Ikhwan yang menjadi pengurus ma’had NH,seperti Akhi Andi Ridlwan,Akhi Sabiq,Akhi Bahruddin,Akhi Sadannur,Akhi Badri,Akhi Alawy,Akhi Fakhrurozi,Akhi Tsalis,Akhi Huda,Akhi Qori dan Akhi Ittihad.
Ucapan jazakumulloh ahsanal jaza’ kami haturkan untuk mereka semua.Begitu juga kepada Ukhti Shofi,Ukhti Nadia dan Ukhti Idha yang telah membantu mengetik ulang taushiyah-taushiyah ini,serta semua pihak yang telah membantu usaha ini.InsyaAlloh tanggal  17 Juni mendatang kita akan melanjutkan proses kodifikasi ini. Selanjutnya ,kita  akan memohon kepada Abina untuk melakukan revisi dan verifikasi.
Kita tentu sepakat bahwa proses kodifikasi taushiyah-taushiyah ini bukanlah pekerjaan yang mudah.Disisi lain,harapan agar kumpulan ini menjadi buku pembinaan yang  berkualitas tentu menjadi keinginan kita semua.Untuk itulah masukan dan saran dari Antum sekalian benar-benar kita harapkan.Lebih-lebih bila Antum bisa menyertai kami pada kodifikasi lanjutan yang akan kita laksanakan.
Hanya karena Alloh semata semua usaha ini diupayakan.Dia Maha Melihat dan sebaik-sebaik  yang memberi balasan.Semoga pengabdian sederhana kepada Murobbi dan dakwahnya ini senantiasa mendapat inayah dan pertolongan-Nya.Semoga usaha ini menjadi amal jariyah yang diridlo-Nya. Allohumma aamiin…
Adapaun buih itu,maka ia akan hilang sebagai sesuatu yang tak berharga.Adapun yang member manfa’at kepada manusia,maka ia akan tetap di bumi.Demikianlah Alloh membuat perumpamaan-perumpamaan…  QS. Ar-Ro’d: 17

0 komentar:

Posting Komentar